Syamsuddin Umar; Bola Itu Bundar


Buku berjudul “Bola Itu Bundar” merupakan memoir atau kisah perjalanan hidup H. Syamsuddin Umar, mantan pelatih (Coach) PSM Makassar, yang juga mantan Birokrat pada Pemerintah Daerah Provinsi Sulawesi Selatan. Ditulis oleh Andhy Pallawa, dan diterbitkan oleh Global Publishing pada 2018 lalu, buku setebal 497 halaman ini diawali dengan “Prakata” dari penulisnya sendiri, Andhy Pallawa, lalu kemudian “Sekapur Sirih” dari sang Coach, juga ada sambutan dari Wakil Presiden (waktu itu); Jusuf Kalla dan dari Gubernur Sulawesi Selatan waktu buku ini disusun: Syahrul Yasin Limpo. H.M. Nurdin Halid juga menulis Prolog buku bersampul serba hitam ini. 



Bagian pertama dari buku ini adalah yang paling menarik bagi saya sebagai pembaca. Pada bagian inilah yang menceritakan kisah perjalanan hidup Syamsuddin Umar. Mulai dari masa masa kecilnya bersama keluarga di rumah sederhana di Jalan Mawas Makassar, sejak kecil sudah kerja secara serabutan, saat belajar mengaji pada Dato seorang pedagang beras yang tinggal dekat pasar tradisional di Jalan Onta. Ada juga pengalaman lucu yang dikisahkan, misalnya saat naik sepeda bersama temannya yang bernama Wardihan dan melewati pekuburan Dadi menuju rumahnya, melewati jalan setapak dan menabrak penjual cendol. 


Pengalaman lainnya saat sekolah di STN di Jalan Bandang 1971, lalu lanjut ke STM 3 di Gunungsari jurusan Mesin Kapal. Saat masih remaja, Syamsuddin Umar juga suka nonton di bioskop misbar alias “gerimis bubar” misalnya bioskop Ampera di Jalan HOS Cokroaminoto dekat pasar Sentral Makassar. Ada juga Layar Tancap di dekat kolam renang Mattoanging. Bioskop DKM (Dewan Kesenian Makassar) di Jalan Irian, yang sedikit elit karena dalam gedung dan ada tempat duduknya.
Pada bagian kedua adalah masa masa pak Sam kuliah di Universitas Hasanuddin, bagaimana kuliahnya yang putus nyambung, kisahnya dengan dosen dosen killer. Selanjutnya pada bagian ke-3 ini yang mungkin inti dari buku ini. Bagian inilah yang membahas tentang segala hal yang menyangkut Sepak Bola, hobi, kegemaran, dan darah daging Syamsuddin Umar. Awal karirnya dalam sepok bola dimulai pada klub Pormako (Persatuan Olah Raga Mawas Kompleks). Minaesa adalah klub selanjutnya, lalu PSM Junior, GASKO, dan lain lain. Pengalaman bermain diberbagai daerah dan berbagai Negara juga dikisahkan pada bagian ini, termasuk pengalaman lucu para pemain sepak bola ketika misalnya baru pertama kali naik pesawat. 


Bagian ke-4 adalah pengalaman hidup Syamsuddin Umar saat menjadi pelatih (Coach). Dimulai dengan pertemuannya dengan Ilyas Haddade, kursus pelatih di Brasil (dibagian ini juga banyak kisah menarik….), kursus sepakbola di Singapura, bertanding di Brunai, juara Pardede Cup, Berjaya di Vietnam. Bagian ini juga banyak mengankat issu issu mengenai sepak bola dalam negeri, mulai kontroversi pelatih asing, transfer pemain, terror dan honor dan lain lain. Bagian lainnya saat Syamsuddin Umar menjalani suka duka sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan relasinya dengan banyak tokoh, kehidupan rumah tangganya dan terakhir adalah kesaksian (testimony) para tokoh masyarakat, sahabat, rekan rekan dalam dunia sepakbola dan lain lainnya. Buku ini ditutup dengan Epilog oleh Andi Darussalam Tabussala. 
Bersama teman teman Jalan jalan di Kuta Bali


Membaca buku ini lebih dari sekedar kisah hidup seorang Syamsuddin Umar. Pembaca juga dapat melihat “sejarah” kota Makassar dalam buku ini. Misalnya, Jalan Lanto Dg. Pasewang dulu namanya Jalan Banteng. Lapangan tempat Syamsuddin Umar berlatih saat masih remaja dulu di Jalan Mawas, sekarang sudah tidak ada lagi, karena disitu sudah ada kantor Koramil dan Mess Kowad berdiri. Dunia perbioskopan dan perfileman diera 1970an juga banyak dibahas dalam buku ini. Bagi anda yang tertarik meneliti persepakbolaan Makassar, inilah sumber yang tepat. Bukan Cuma sepakbola, dunia birokrasi juga ada pembahasannya dibuku ini. Tambahan informasi lainnya, ada beberapa kutipan kata kata bijak tentang Sepak Bola pada beberapa halaman awal buku ini.  

Bersama pak Syamsuddin Umar, pak Syahruddin Umar dan Pak Andi Lingka

Buku yang saya bahas ini adalah koleksi pribadi,  pemberian khusus (lengkap dengan tandatangan) dari pak Syamsuddin Umar. Namun anda yang ingin membaca buku ini bisa datang ke Perpustakaan Umum DPK SULSEL di Jalan Sultan Alauddin, ada beberapa exemplar di bagian referensi.      
Judul : Syamsuddin Umar, Bola Itu Bundar
Penulis : Andhy Pallawa
Penerbit : Global Publishing, Makassar 2018.
ISBN  978-602-6782-05-2


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Buku Cerdas Sulawesi Selatan, Bunga Rampai Pengetahuan tentang Sulawesi Selatan

Judul:                         Buku Cerdas Sulawesi Selatan Penulis:                       Shaff Muhtamar Penerbit:                     ...

Popular Posts